Balitbanghub Gelar Konferensi Internasional Riset dan Inovasi Transportasi
Dikutip dari litbang.kemendagri.go.id, Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan akan menyelenggarakan International Conference of Transportation Research and Innovation (ICTRI) pada 13-14 November 2019 di Jakarta.
Kegiatan yang bertemakan “Menuju Transportasi Terintegrasi, Cerdas, dan Berkelanjutan” ini memiliki peran penting untuk membentuk Forum Riset dan Inovasi Transportasi Nasional” dan juga menyusun agenda riset transportasi.
Kegiatan ICTRI diluncurkan dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Harmonisasi Kegiatan Riset dan Pengembangan Inovasi di Sektor Transportasi” pada hari Kamis (18/07/2019) di Jakarta.
Secara detail, acara ini memiliki beberapa program diantaranya Plenary Session, Seminar, Pameran, Workshop, dan Presentasi poster. Plenary Session dilaksanakan untuk memberikan gambaran makro tentang penelitian transportasi di Indonesia saat ini.
Pada kegiatan seminar, para peneliti dapat memaparkan hasil penelitian yang dilakukan. Terdapat dua kelompok peneliti yang dapat tampil, yaitu peneliti umum, dan peneliti yang mewakili lembaga atau badan penelitian. Khusus untuk peneliti umum, dimulai dengan mengikuti proses “call for paper”.
Untuk kegiatan workshop, nantinya akan dilaksanakan dalam dua sesi. Diantaranya sesi workshop ilmiah yang membahas kegiatan riset transportasi yang sedang dilakukan setiap lembaga atau badan riset di bidang transportasi yang membutuhkan dukungan dari lembaga atau badan riset lainnya. Selain itu workshop stakeholder yang membahas pembentukan forum riset dan inovasi transportasi nasional dan sekaligus membahas agenda riset transportasi nasional.
“Diharapkan dengan adanya kegiatan ini kegiatan penelitian transportasi di Indonesia dapat diketahui dan dipetakan,” ujar Kepala Badan Litbang Perhubungan, Sugihardjo.
Dijelaskan Sugihardjo, Forum Riset dan Inovasi Transportasi terdiri dari seluruh stakeholder terkait penelitian transportasi. Forum ini berfungsi sebagai media koordinasi dan komunikasi antar stakeholder, untuk monitoring dan evaluasi agenda penelitian yang telah ditetapkan, serta mengidentifikasi dan memetakan kondisi dan posisi kegiatan penelitian dan inovasi transportasi yang ada di Indonesia.
Diharapkan dari kegiatan tersebut dapat diperoleh rekomendasi kebijakan dan langkah strategis pemerintah berkaitan masalah transportasi. Selain itu didapat dokumen rumusan agenda riset transportasi nasional yang berisi peta penelitian transportasi Indonesia, visi transportasi Indonesia 2040, roadmap penelitian transportasi Indonesia; serta agenda penelitian dan inovasi transportasi.
“Rumusan strategi yang terstruktur, sistematis dan terintegrasi hanya dapat diperoleh dari serangkaian kegiatan penelitian dan kajian yang terarah, terencana dan terkoordinasi antar pihak-pihak terkait,” ungkap Sugihardjo.
Sementara penyelenggaraan FGD bertujuan untuk mendapatkan masukan mengenai perkembangan riset dan inovasi transportasi di Indonesia, serta masukan terkait penyusunan agenda riset dan inovasi transportasi nasional.
Selain untuk mendapatkan masukan, FGD ini diadakan juga untuk meningkatkan koordinasi dan komunikasi agar tercipa sinergi yang baik dan maksimal antar pihak-pihak yang terlibat.